Assalamualaikum warahmatullah hiwabarakatu .
Saya mewakili seluruh kepimpinan dan ahli MPPMJ merakamkan ucapan takziah buat seluruh keluarga yang ditimpa musibah ini. Anggaplah ia suatu ujian dariNYA dan semoga Allah mengurniakan ganjaran yang besar untuk yang terkorban dan kepada ahli keluarga yang terlibat. Kejadian tanah runtuh pada 21 Mei yang menimbus Rumah Anak-anak Yatim dan Anak-anak Kebajikan Madrasah Al-Taqwa, Felcra Semungkis, Batu 14, Hulu Langat, dalam kejadian pada pukul 2.30 petang.
Oleh yang demikian,saya ingin mengambil kesempatan mengajak teman-teman khususnya ahli MPPMJ untuk bermuhasabah diri dalam mengingati hakikat kehidupan. Sebagaimana baginda Nabi Muhammad s.a.w. telah berwasiat kepada Ibnu Umar (Abdullah) r.a. berbunyi: “Anggaplah dirimu di dunia ini sebagai seorang musafir ataupun sebagai pengembara.” (Matan Ar-Baien,Imam nawawi)
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ * الَّذِينَ إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُصِيبَةٌ قَالُوا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ * أُولَئِكَ عَلَيْهِمْ صَلَوَاتٌ مِن رَبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ وَأُوْلَئِكَ هُمْ الْمُهْتَدُونَ
Bermaksud: Sungguh akan Kami berikan cubaan kepada kalian, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun” (Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan hanya kepada-Nya kami kembali) . Mereka itulah orang-orang yang mendapat shalawat dan rahmat dari Rabb mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.(Al-Baqarah : 155-157
Ironinya, setiap yang terjadi di alam ini, seperti musibah yang mampu menggoncang jiwa, sekencang angin dan petir seumpama binasanya umat Nabi Hud sehingga menghancurkan tanaman dan keturunan atau gempa bumi umpama musibah kaum Sadum yang menyebabkan runtuhnya bangunan-bangunan tinggi, pohon-pohon besar, juga menyebabkan korban jiwa, kerugian harta. Tidak ketinggalan, letusan gunung yang terjadi di beberapa tempat sehingga menyebabkan hancur dan binasanya segala yang ada di sekitarnya. Demikian juga kejadian gerhana matahari dan gerhana bulan, serta pelbagai musibah lain. Sesungguhnya, semua ini merupakan peringatan daripada Allah terhadap hamba-hambaNya agar tidak terus berada di penyimpangan, disamping ajakan untuk kembali kepada-Nya. Hakikatnya, segala yang terjadi merupakan ukuran, sejauh mana kesabaran mereka dalam menghadapi ketentuan dan taqdir Allah. Ketahuilah, sesungguhnya azab di akhirat jauh lebih dasyat dan perintah Allah, jauh lebih agung..
مَا أَصَابَ مِنْ مُصِيبَةٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ وَمَنْ يُؤْمِنْ بِاللَّهِ يَهْدِ قَلْبَهُ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيم
Bermaksud: Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali terjadi dengan izin Allah; dan barangsiapa yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. dan Allah Maha mengetahui segala sesuatu.(At-Taghabun :11)
21 MEI 2011: Keadaan Rumah Persatuan Anak Yatim Malaysia yang tertimbus dalam kejadian tanah runtuh di Kampung Sungai Gahal, Batu 14, Hulu Langat dekat Kajang.
Kerja-kerja mencari dan menyelamat mangsa masih diteruskan.
21 MEI 2011: Anggota bomba dan penyelamat serta orang ramai mengangkat salah satu mayat mangsa tragedi tanah runtuh yang meranapkan Rumah Persatuan Anak Yatim Malaysia, di Kampung Sungai Gahal, Batu 14, Hulu Langat,
Salam ziarah perjuangan ustaz presiden..
ReplyDeleteJangan Jemu menulis iya..Allahyubarikfikk.